Beranda Utama MUI OKU Selatan Gelar TOT Juleha 2025: Wujudkan SDM Halal dan Sejahtera...

MUI OKU Selatan Gelar TOT Juleha 2025: Wujudkan SDM Halal dan Sejahtera untuk Kemajuan Umat

160
0
Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda OKU Selatan, H. Ramin Hamidi, S.E., M.H., secara resmi membuka kegiatan Training of Trainers (TOT) Juru Sembelih Halal (Juleha) Tahun 2025 di Gedung Islamic Center Muaradua. (foto: Asep/cimutnews.co.id)

Muaradua, OKU Selatan, cimutnews.co.id — Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kesadaran halal di masyarakat. Melalui kegiatan Training of Trainers (TOT) Juru Sembelih Halal (Juleha) tahun 2025, MUI berupaya melahirkan para pelatih profesional yang memahami kaidah penyembelihan sesuai syariat Islam.

Kegiatan yang berlangsung di Gedung Islamic Center Muaradua, Jalan Muaradua–Liwa No. 54, Kelurahan Batu Belang Jaya, Kecamatan Muaradua, resmi dibuka oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda OKU Selatan, H. Ramin Hamidi, S.E., M.H., pada Selasa (4/11/2025).

Para peserta TOT Juleha 2025 antusias mengikuti sesi pembukaan kegiatan yang digelar oleh MUI Kabupaten OKU Selatan.
(foto: Asep/cimutnews.co.id)
Turut hadir para tokoh ulama, pengurus MUI provinsi dan kabupaten, serta perwakilan pondok pesantren dan Rumah Potong Hewan (RPH) dalam kegiatan TOT Juleha 2025.
(foto: Asep/cimutnews.co.id)

Acara ini turut dihadiri oleh tokoh ulama dan pimpinan MUI dari berbagai daerah, di antaranya KH. Mahmudin, S.Ag., M.Si (Sekretaris Umum DP MUI Provinsi Sumsel), Dr. H. Nur Khalis, M.Ag (Ketua MUI Sumsel Bidang Fatwa), serta Sugito, M.Si (Direktur LPPOM MUI Sumsel). Hadir pula KH. Muazni Masykur, S.Ag., M.Pd.I, Ketua MUI Kabupaten OKI, beserta Ustadz Mulyadi Wafi, S.Pd.I., M.Pd. dan Kang Asep Saepuloh, S.P. dari Komisi Pendidikan dan Komisi Informatika MUI OKI., Ketua MUI Provinsi SUMSEL.

Sinergi Pemerintah dan Ulama untuk Kemaslahatan Umat

Dalam wawancara dengan media cimutnews.co.id, H. Ramin Hamidi Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda OKU Selatan menegaskan bahwa kegiatan TOT Juleha merupakan langkah positif dalam memperkuat peran ulama dan masyarakat untuk mewujudkan sistem pangan halal di Kabupaten OKU Selatan.(foto:Asep/cimutnews.coid)

Dalam wawancara dengan media cimutnews.co.id, H. Ramin Hamidi Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda OKU Selatan menegaskan bahwa kegiatan TOT Juleha merupakan langkah positif dalam memperkuat peran ulama dan masyarakat untuk mewujudkan sistem pangan halal di Kabupaten OKU Selatan.

“Kami dari Pemerintah Kabupaten OKU Selatan sangat mendukung kegiatan ini. Apa pun yang berkaitan dengan kemaslahatan umat, tentu menjadi prioritas kami,” ujarnya.

“Melalui pelatihan ini, kita berharap para peserta dapat menjadi agen pengetahuan halal di tengah masyarakat dan turut menjaga kualitas konsumsi umat Islam,” imbuhnya.

Ramin juga menilai sinergi antara Pemkab dan MUI penting untuk memperkuat pengawasan serta edukasi di bidang halal, termasuk dalam tata kelola rumah potong hewan (RPH) dan industri pangan lokal.

Ketua MUI Kabupaten OKU Selatan, KH. Ali Fua’d, menyampaikan sambutan dan pesan moral tentang pentingnya memahami makna spiritual di balik penyembelihan halal.
(foto: Asep/cimutnews.co.id)

MUI OKU Selatan: Kaderisasi untuk Penguatan SDM Halal

Sementara itu, KH. Ali Fua’d, Ketua MUI Kabupaten OKU Selatan, dalam keterangannya kepada cimutnews.co.id menyampaikan bahwa kegiatan TOT Juleha ini bukan sekadar pelatihan teknis, tetapi juga bagian dari pembinaan moral dan spiritual bagi para kader.

“Kami ingin para peserta tidak hanya bisa menyembelih dengan benar, tetapi juga memahami makna spiritual di balik ibadah ini,” tuturnya.

“Harapannya, setelah pelatihan, para peserta bisa menularkan ilmu yang mereka dapat ke tingkat kecamatan masing-masing,” tambahnya.

Ali Fua’d menegaskan bahwa pelatihan ini diharapkan melahirkan kader-kader Juleha yang mampu menjadi pelatih di daerahnya masing-masing, sehingga kesadaran halal semakin meluas dan berkelanjutan.

Dalam laporannya, H. Samsul Huda, S.P., M.M., selaku Ketua Panitia TOT Juleha (foto:Asep/cimutnews.co.id)

Tujuan dan Sasaran TOT Juleha 2025

Dalam laporannya, H. Samsul Huda, S.P., M.M., selaku Ketua Panitia TOT Juleha, menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki empat tujuan utama:

  1. Mempererat silaturahmi antarorganisasi Islam dan menjadi wadah komunikasi antarulama.
  2. Mengoptimalkan peran MUI dalam pembinaan umat dan pengamalan ajaran Islam.
  3. Membekali peserta dengan ilmu praktis dan teoritis seputar tata cara penyembelihan halal.
  4. Mencegah masyarakat Muslim mengonsumsi makanan haram melalui edukasi dan pelatihan yang benar.

Adapun peserta kegiatan berjumlah 95 orang, terdiri dari:

  • 32 utusan MUI kecamatan se-OKU Selatan,
  • 15 penyuluh agama dari Kemenag,
  • 5 perwakilan pondok pesantren,
  • 11 utusan Rumah Potong Hewan (RPH) dan Tempat Pemotongan Hewan (TPH),
  • 19 perwakilan MUI Zona IV Komering Raya,
  • 3 pengurus DP LDII,
  • 3 narasumber, dan 7 panitia pelaksana.

Kegiatan ini didukung oleh dana hibah Pemerintah Kabupaten OKU Selatan Tahun Anggaran 2025, sebagai wujud dukungan terhadap program peningkatan kapasitas umat berbasis halal.

Membangun Kesadaran Halal dari Daerah

TOT Juleha menjadi salah satu program penting MUI dalam memperkuat sistem jaminan halal nasional. Melalui pelatihan tingkat kabupaten ini, MUI berharap dapat melahirkan pelatih dan penyuluh yang berkompeten untuk mendukung kebijakan Indonesia Halal Hub di tingkat lokal.

Susunan Acara Training of Trainers (TOT) Juru Sembelih Halal (Juleha) MUI Kabupaten OKU Selatan

Master of Ceremony (MC) Ahlul AA, S.Pd., M.Pd., yang memandu jalannya kegiatan dengan penuh semangat dan profesional.(Foto:Asep/cimutnews.co.id)

Kegiatan Training of Trainers (TOT) Juru Sembelih Halal (Juleha) yang diselenggarakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan berlangsung dengan khidmat dan tertib. Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan oleh Master of Ceremony (MC) Ahlul AA, S.Pd., M.Pd., yang memandu jalannya kegiatan dengan penuh semangat dan profesional.

pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Kyai M. Husen, (Foto : Asep/cimutnews.co.id)

Acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Kyai M. Husen, yang menambah suasana religius dan menumbuhkan semangat spiritual para peserta. Setelah itu, seluruh hadirin berdiri menyanyikan lagu Indonesia Raya sebagai bentuk penghormatan terhadap Tanah Air.

doa pembuka dipimpin oleh Kyai Syafrudin, S.Ag., M.Pd., (Foto : Asep/cimutnews.co.id)

Selanjutnya, doa pembuka dipimpin oleh Kyai Syafrudin, S.Ag., M.Pd., memohon keberkahan dan kelancaran kegiatan TOT Juleha yang diikuti oleh para peserta dari berbagai kecamatan di OKU Selatan.

Rangkaian acara kemudian berlanjut dengan laporan ketua panitia yang disampaikan oleh H. Samsul Huda, SP, MM. Dalam laporannya, beliau memaparkan tujuan dan latar belakang kegiatan, serta menyampaikan apresiasi atas dukungan dari berbagai pihak yang telah berkontribusi menyukseskan penyelenggaraan TOT ini.

Setelah itu, Ketua MUI Kabupaten OKU Selatan, KH. Ali Fua’d, memberikan sambutan hangat dan menekankan pentingnya peningkatan kapasitas juru sembelih halal yang berkompeten dan bersertifikat. Beliau berharap TOT ini dapat menjadi langkah strategis dalam memperkuat sistem jaminan produk halal di daerah.

Kegiatan semakin berkesan dengan sambutan dari Ketua MUI Provinsi Sumatera Selatan, yang menyoroti peran penting MUI dalam pembinaan dan sertifikasi halal, sejalan dengan program nasional peningkatan SDM halal.

Sebagai puncak acara, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda OKU Selatan, H. Ramin Hamidi, hadir mewakili Bupati OKU Selatan untuk memberikan bimbingan dan arahan sekaligus membuka secara resmi kegiatan TOT Juleha. Dalam arahannya, beliau menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif MUI dalam mendukung program pemerintah di bidang jaminan produk halal serta mengajak para peserta untuk menjadi agen edukasi halal di tengah masyarakat.

“Kegiatan seperti ini tidak hanya penting untuk sektor keagamaan, tetapi juga bagi penguatan ekonomi daerah. Produk halal akan meningkatkan kepercayaan masyarakat dan membuka peluang pasar yang lebih luas,” kata Ramin Hamidi menutup wawancara dengan media cimutnews.co.id.

Asep saepuloh, SP/crew cimutnrews.co.id bersama Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda OKU Selatan, H. Ramin Hamidi, S.E., M.H., (foto: Asep/cimutnews.co.id)

Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah, ulama, dan masyarakat, Kabupaten OKU Selatan diharapkan mampu menjadi salah satu daerah percontohan dalam pembinaan dan pelaksanaan sistem halal di Sumatera Selatan. (Asep)