CIMUTNews.co.id – Kayuagung. Pelaksanaan Shalat Idul Adha 1444 H di Masjid Agung Sholihin di hadiri oleh Bupati OKI H. Iskandar, SE bersama istri Hj. Lindasari Iskandar, SE, dan M. Alki Ardhiansyah, Sekda OKI H.M Husin, SPd., MM., M.Pd beserta Istri Hj. Tuti Sumarni, S.Km, Ketua Masjid Agung Sholihin Drs. H. Antonius Leonardo, M.Si. Bertindak sebagai Imam sekaligus Khotib Salat Idul Adha 1444 H yaitu Ust. Dr.H.Husnul Amin, Lc., M.H.I., M.M (rektor STITRU Sakatiga) dengan tema “Meneguhkan Totalitas Ketaqwaan pada Allah melalui Ibadah Qurban” (29/6/23)
Khatib shalat Idul Adha Ust H. Husnul Amin dalam ceramahnya mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Ogan Komering Ilir pada momen shalat idul Adha 1444 H semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT dan kita siap untuk senantiasa menjadi fitrah sebagai insan yang bertaqwa dan senantiasa dalam naungan serta dalam hidayah-Nya.
Sementara itu, Bupati OKI H. Iskander, SE, Idul Adha tahun ini adalah momen terakhir sebagai Bupati OKI. H. Iskandar, SE bersama Wakil Bupati H.M Dja’far Shodiq mengakhiri khidmah melayani masyarakat OKI,” “Untuk itu atas nama pribadi, keluarga dan jajaran pemerintah daerah kami mohon maaf.
Lebih lanjut H. Iskandar, SE menyampaikan selamat kepada masyarakat OKI yang merayakan Idul Adha. Menurutnya, Idul Adha ini momentum untuk mengadopsi semangat dari Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. “Kami haturkan selamat atas kelancaran ibadah Idul Adha, mudah-mudahan semangat pengorbanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail menyertai hikmah hidup kita,”Amin.
Drs. H. Antonius Leonardo, M.Si selaku Ketua Pengurus Masjid Agung Sholihin Kayuagung OKI dalam sambutannya menyampaikan atas nama pengurus kami mengucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pilihan jemaah untuk melaksanakan shalat id di Masjid Agung Sholihin.
Pada kesempatan yang sama H. Antonius Leonardo, menyampaikan jumlah Qurban tahun ini berjumlah 5 ekor sapi dan 7 ekor kambing, kalau dilihat dari tahun-tahun sebelumnya ada penurunan hewan qurban pada kondisi sebelum covid-19 jumlah hewan qurban lebih dari 10 ekor sapi bahkan di tahun 2018 ada 17 ekor sapi, pasca dari covid-19 ini tahun kemarin berjumlah 6 ekor sapi sedangkan tahun 1444 H sekarang berjumlah 5 ekor sapi.
Menurut Abdul Hamid Baki, SH, selaku Ketua Pelaksana Harian qurban di Masjid Agung Sholihin Kayuagung 1444 H / 2023 M besaran biaya qurban untuk Sapi Rp 3.200.000,-/ org. 1(satu) sapi 7 orang sedangkan biaya untuk kambing Rp 3.100.000,- per ekor (biaya tersebut sudah termasuk biaya pemotongan dan pembagian).
Daftar peserta qurban di Masjid Agung Sholihin yaitu Sapi 5 ekor dan kambing 7 ekor:
- Sapi 1 a.n dr. Rusli SpOG sekeluarga (Sapi Pengadaan Sendiri)
- Sapi 2 a.n :1 Adam Yusuf, 2 Alm Amat Tohali/Legianto Lunas Tf, 3 Hj. Hulmini Binti Mahdur, 4 Hasti Triana Putri Binti Abdul Hamid Baki, 5 Abdullah Bin Rozali, 6 a/n Alm.H.M.Ropi Bin H.Arahman (Pak Agus Tusin) 7. H. Hanafi Bin H. Syamsudin,
- Sapi 3 a.n : 1 Hj Siti Aliah Binti R A.M Kasim, 2. Yurnalis Bin Ansyori Hasyim, 3. Septa Akbar Bin Hasan, 4.Muhammad Al-Fatih Ryuqie Yussan Bin Agus Meiyudi, 5.Okky Singadilaga Bin Akip Singadilaga,6.Usman Rosadi bin Theodor Zarossa Simamora,7.Rezky Budiman bin Akip Singadilaga.
- Sapi 4, a.n. Bpk H. Reswandi dan keluarga (Sapi Pengadaan Sendiri)
- Sapi 5 a.n. H. Djakfar Shodiq (Wabup) sekeluarga
- Kambing 7 ekor : 1.Ilham Bagus Pratama Bin Yusriadi, 2. Almarhumah Herlina Binti Makrun, 3. Hayu Wasna Sari Binti Abdul Hamid Baki (Kambing pengadaan sendiri) 4.Muhammad Faza Tauhid bin Ishandi Saputra,5.Ayu Novitasari Binti Usman Wahed (Kambing pengadaan “sendiri) 6.Bin Ma’ruf, dan 7.Ali Saudi.
Masjid Agung Sholihin melakukan pemotongan hewan qurban, Pemotongan tersebut dilakukan di tempat pemotongan yang telah disediakan Panitia yaitu di halaman Masjid Agung Sholihin yang telah memenuhi persyaratan dari sisi lokasi maupun para petugas pemotong kurban yang bekerjasama dengan alex grup, serta hewan qurban telah diperiksa kesehatannya.
Lebih lanjut Abdul Hamid Baki, SH menjelaskan, meskipun pelaksanaan qurban di Masjid Agung Sholihin seperti biasanya, panitia menjamin pendistribusian dilakukan tepat sasaran dan panitia memfasilitasi bagi para perserta qurban (pekurban) untuk melihat pemotongan, untuk menyaksikan penyembelihan, setelah pemotongan selesai dan dikemas untuk dilakukan pendistribusian kepada pekurban, kepada fakir miskin dalam 11 kelurahan dlm kec Kayuagung dan jemaah Masjid Agung Sholihin.
Sementara Ketua Masjid Agung Sholiin H. Antonius Leonardo mengatakan bahwa ada salah satu peserta qurban (pekurban) yaitu atas nama H. Djakfar Shodiq (Wakil Bupati OKI) sekeluarga sesuai petunjuk beliau jatah daging beliau 1/3 diminta kepada panitia yg mengatur, tidak diambil yang bersangkutan, Alhamdulillah sdh kita sampaikan kepada fakir miskin dlm 11 kelurahan dlm kec Kayuagung dan jemaah masjid agung Sholihin. Adapun pelaksanaan pembagianya dilakukan dari rumah-kerumah masyarakat yang berhak menerima. Untuk menghindari kerumunan antrian massa yang akan mengambil daging.
(Asep)