
Empat Lawang, cimutnews.co.id — Suasana penuh khidmat menyelimuti halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Empat Lawang, Selasa (23/9/2025). Ratusan wajah penuh semangat hadir dalam momen bersejarah ketika Bupati Empat Lawang, H. Joncik Muhammad, secara resmi melantik 449 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala BKN Regional VII Palembang, Ibu Heni Sri Wahyuni, serta jajaran pejabat Pemkab Empat Lawang. Pelantikan tersebut menjadi tonggak penting dalam upaya pemerintah daerah memperkuat layanan publik, khususnya di sektor pendidikan, kesehatan, dan teknis.
449 PPPK Resmi Dilantik
Dari total 449 PPPK yang diangkat, 420 orang merupakan hasil seleksi tahap I, terdiri atas:
- 178 orang tenaga pendidik (guru),
- 56 orang tenaga teknis,
- 186 orang tenaga kesehatan.
Sementara itu, dari tahap II terdapat 29 orang, yang terdiri atas:
- 2 orang tenaga pendidik,
- 2 orang tenaga teknis,
- 25 orang tenaga kesehatan.
Kehadiran ratusan pegawai ini diharapkan mampu mengisi kebutuhan tenaga profesional di berbagai unit kerja, terutama pada sektor krusial yang selama ini sangat dibutuhkan masyarakat.
Dedikasi untuk Masyarakat Empat Lawang
Dalam sambutannya, Bupati H. Joncik Muhammad menegaskan bahwa pelantikan PPPK ini merupakan langkah strategis pemerintah daerah dalam memastikan pelayanan publik berjalan optimal.
“Kami berharap, para PPPK yang baru dilantik dapat bekerja dengan penuh dedikasi dan integritas untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kabupaten Empat Lawang,” ujar Bupati Joncik.
Ia juga menekankan bahwa status sebagai aparatur pemerintah tidak hanya soal jabatan, tetapi juga amanah besar yang harus dijaga dengan penuh tanggung jawab.
Fokus Perkuat Sektor Pendidikan
Dari ratusan PPPK yang dilantik, jumlah tenaga pendidik mendominasi. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Empat Lawang dalam memperkuat sektor pendidikan.
Bupati Joncik menegaskan bahwa pendidikan merupakan fondasi pembangunan daerah. Dengan bertambahnya tenaga guru, diharapkan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah semakin meningkat, baik di tingkat dasar maupun menengah.
“Guru adalah ujung tombak dalam mencetak generasi unggul. Kehadiran tenaga pendidik baru ini semoga bisa meningkatkan mutu pendidikan di Empat Lawang,” jelasnya.
Tenaga Kesehatan: Garda Terdepan Layanan Publik
Selain sektor pendidikan, penempatan 211 tenaga kesehatan dari tahap I dan II menjadi langkah penting dalam memperkuat pelayanan kesehatan di berbagai fasilitas kesehatan daerah, mulai dari rumah sakit hingga puskesmas.
Bupati Joncik menyebutkan, kesehatan adalah hak dasar masyarakat yang wajib dipenuhi negara. Oleh karena itu, keberadaan tenaga kesehatan baru diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan yang cepat, merata, dan profesional.
“Dengan tenaga kesehatan yang lebih banyak, layanan di puskesmas hingga rumah sakit daerah bisa lebih maksimal. Ini adalah bentuk komitmen pemerintah untuk hadir di tengah masyarakat,” tambahnya.
Tenaga Teknis: Penggerak Administrasi dan Pembangunan
Selain pendidikan dan kesehatan, pemerintah juga memperkuat layanan teknis dengan penempatan 58 tenaga teknis (gabungan tahap I dan II). Peran tenaga teknis dianggap vital dalam mendukung kelancaran birokrasi dan pembangunan infrastruktur di berbagai sektor.
Mereka diharapkan dapat membantu meningkatkan kinerja organisasi perangkat daerah (OPD), terutama dalam hal administrasi, pengelolaan data, hingga pelayanan publik berbasis digital.
Amanah dan Harapan
Pelantikan ratusan PPPK ini bukan hanya seremoni, tetapi juga simbol tanggung jawab besar yang melekat pada pundak setiap pegawai. Bupati Joncik Muhammad menegaskan bahwa mereka harus menjaga etika, disiplin, dan loyalitas dalam bekerja.
“Menjadi PPPK adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab. Jangan hanya memikirkan status kepegawaian, tapi pikirkan bagaimana memberikan manfaat nyata untuk masyarakat,” tegasnya.
Dukungan BKN Regional VII
Kepala BKN Regional VII Palembang, Heni Sri Wahyuni, dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Empat Lawang yang telah menjalankan proses rekrutmen dengan baik. Ia berharap seluruh PPPK yang dilantik dapat menyesuaikan diri dengan budaya kerja pemerintah dan terus meningkatkan kompetensi.
“Keberadaan PPPK harus membawa perubahan positif. Jangan berhenti belajar dan teruslah beradaptasi dengan perkembangan zaman,” ujar Heni.
Menuju Birokrasi yang Lebih Baik
Pelantikan PPPK ini menjadi bagian dari reformasi birokrasi di Kabupaten Empat Lawang. Dengan tenaga baru yang lebih kompeten, diharapkan roda pemerintahan berjalan lebih efektif dan efisien.
Selain itu, langkah ini juga merupakan upaya jangka panjang dalam mengurangi kekosongan jabatan di berbagai sektor. Dengan SDM yang lebih memadai, Pemkab Empat Lawang berkomitmen untuk menghadirkan pelayanan publik yang berkualitas, merata, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.
Dengan dilantiknya 449 PPPK, Pemkab Empat Lawang kini memiliki kekuatan baru untuk memperkuat sektor pendidikan, kesehatan, dan teknis. Momentum ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik serta pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Bupati Joncik Muhammad menutup sambutannya dengan pesan sederhana namun penuh makna: “Bekerjalah dengan hati, karena Empat Lawang butuh ASN yang tulus mengabdi, bukan sekadar bekerja.” (yandi)













