Blitar, Cimutnews.co.id – rangka mengoptimalkan penerimaan BPHTB secara lebih efektif, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Blitar meluncurkan inovasi GAMELAN (Petugas Pemeriksaan Lapangan). Inovasi ini merupakan upaya strategis yang dilakukan yang dilakukan oleh Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Blitar dalam bentuk pengiriman petugas khusus ke lapangan guna melakukan verifikasi nilai pasar objek pajak BPHTB, terutama atas transaksi jual beli tanah dan bangunan.

Verifikasi lapangan BPHTB melalui inovasi Gamelan
GAMELAN menghadirkan peran aktif petugas pemeriksa pajak yang ditugaskan secara langsung melakukan verifikasi, penilaian objek pajak ke lokasi wajib pajak. Melalui inovasi ini, Bapenda menekankan pentingnya pengawasan berbasis data, pendekatan persuasif, serta responsivitas terhadap kondisi riil objek pajak di lapangan.
Dengan begitu, target peningkatan pendapatan daerah dari sektor pajak dapat dicapai secara lebih akurat dan berkeadilan.
Kepala Bapenda Kabupaten Blitar, Asmaningayu Dewi Lintangsari, S.T., M.M., menyatakan bahwa pendekatan ini tidak hanya bertujuan mengejar kepatuhan formal, tetapi juga menumbuhkan kesadaran kolektif bahwa pajak daerah merupakan kontribusi nyata masyarakat dalam pembangunan.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap objek pajak terverifikasi dengan benar, dan wajib pajak merasa dilayani, bukan sekadar diperiksa,” ujar Kepala Bapenda Kabupaten Blitar, Asmaningayu Dewi Lintangsari, S.T., M.M, Selasa (29/07/2025)
Bappedalitbang Dukung Penguatan Inovasi Lewat Pendampingan dan Pelaporan
Implementasi inovasi GAMELAN turut didukung oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Blitar, khususnya dalam aspek pembinaan dan pelaporan inovasi daerah.
Melalui mekanisme MONAS INDAH (Monitoring, Pembinaan, dan Pengawasan Inovasi Daerah), Bappedalitbang memfasilitasi pendampingan teknis, penyusunan dokumen inovasi, dan verifikasi sebelum data dilaporkan ke Kementerian Dalam Negeri melalui portal Indeks Inovasi Daerah (IID).
Langkah kolaboratif ini memperkuat posisi GAMELAN sebagai inovasi yang tidak hanya berdampak pada peningkatan PAD, tetapi juga berkontribusi pada pencapaian reformasi birokrasi yang berbasis inovasi dan bukti kinerja.
Menuju Pemerintahan Daerah yang Lebih Akuntabel
Dengan diterapkannya GAMELAN, Bapenda Kabupaten Blitar diharapkan mampu meningkatkan rasio akurasi nilai dasar pengenaan BPHTB, khususnya pada transaksi jual beli yang rawan undervalue, mengoptimalkan penerimaan pajak daerah dari sektor BPHTB secara adil dan berkeadilan fiscal, meningkatkan kepatuhan wajib pajak, meningkatkan kepercayaan publik terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan pajak daerah, membangun basis data harga pasar yang lebih valid untuk digunakan dalam kebijakan pajak dan tata ruang ke depan. Inovasi ini menjadi bukti komitmen daerah dalam menjawab tantangan pengelolaan pendapatan melalui solusi yang konkret dan terukur.
Bersama dukungan lintas sektor, GAMELAN diharapkan menjadi model praktik baik dalam pengawasan pajak yang dapat direplikasi di wilayah lain di Indonesia. ( fm)














