
Baturaja, CimutNews.co.id – Langkah nyata dalam membangun ekosistem pers yang profesional dan berintegritas kembali ditunjukkan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Sumatera Selatan. Dalam rangkaian safari audiensinya, PJS Sumsel kali ini menyambangi kantor PT Semen Baturaja Tbk, Jalan Raya Tiga Gajah, Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Kamis (16/10/2025).

Kunjungan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPD PJS Sumsel, Edi Triono, didampingi Sekretaris Wahyudi, Wakil Sekretaris Edo, serta anggota Divisi Pendidikan, Pelatihan, dan Kompetensi, Yuli Afriyani. Rombongan disambut hangat oleh Manager of Public Government & Media Relation PT Semen Baturaja, Aprizal Fajri, bersama staf Media Relation David Lee Pratama dan Ade Satria Putra.
Pertemuan Hangat Bernuansa Profesional
Suasana audiensi yang berlangsung di ruang rapat kantor PT Semen Baturaja terasa akrab dan penuh kekeluargaan. Namun, diskusi berjalan serius dengan pembahasan strategis mengenai kemitraan antara dunia pers digital dan industri, terutama dalam penguatan profesionalisme wartawan di Sumatera Selatan.
Dalam sambutannya, Edi Triono menyampaikan apresiasi atas sambutan ramah dari manajemen PT Semen Baturaja. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara organisasi profesi pers dengan dunia industri, agar media tidak hanya berperan sebagai penyampai informasi, tetapi juga mampu menjadi mitra strategis dalam membangun citra positif dan edukatif bagi masyarakat.
“Kolaborasi ini penting karena pers memiliki peran sebagai jembatan informasi. Kami ingin agar media online di Sumsel tidak hanya menyampaikan berita, tetapi juga berkontribusi dalam membangun branding perusahaan dan mengedukasi publik,” ujar Edi Triono.
Siapkan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Resmi
Dalam kesempatan itu, Edi juga mengungkapkan bahwa PJS Sumsel tengah menyiapkan pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang akan digelar pada 28–29 November 2025. UKW ini akan menghadirkan lima kelas, terdiri dari tiga kelas jenjang muda, satu kelas madya, dan satu kelas utama.
“Ini bukti komitmen kami mencetak wartawan yang kompeten dan terverifikasi,” tambahnya.
Sejak Juli 2025, PJS telah resmi terdaftar di Dewan Pers. Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) terakhir bersama Ketua Umum DPP PJS, Mahmud Marhaba, ditargetkan pada Desember 2025, PJS akan menjadi konstituen resmi Dewan Pers.
“Dengan status itu, UKW yang kami selenggarakan akan sah dan diakui. PJS juga menjadi satu-satunya organisasi profesi yang secara khusus menaungi media online. Ini langkah nyata menuju jurnalisme digital yang bermutu dan bertanggung jawab,” jelas Edi.
Dukungan dari Dunia Industri
Menanggapi paparan dari PJS Sumsel, Aprizal Fajri menegaskan bahwa PT Semen Baturaja mendukung penuh upaya peningkatan kualitas jurnalisme di Sumatera Selatan.
“Kami menyambut baik langkah PJS Sumsel, terutama pelaksanaan UKW. Pers yang profesional tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga membentuk opini publik yang konstruktif serta menjadi mitra kritis dalam mengawal kebijakan publik,” ujarnya.
Aprizal kemudian menjelaskan bahwa PT Semen Baturaja Tbk merupakan anak perusahaan dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), yang bergerak di bidang produksi, distribusi, dan layanan industri semen. Mayoritas sahamnya dimiliki SIG sebesar 75,51%, dengan wilayah operasi mencakup Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu, dan Bangka Belitung.
Perusahaan ini memiliki pabrik utama di Baturaja, serta fasilitas penggilingan dan pengantongan semen di Palembang dan Panjang (Lampung). Saat ini, PT Semen Baturaja memproduksi empat jenis produk unggulan:
- Portland Composite Cement (PCC) – unggul dalam daya rekat dan kehalusan hasil akhir.
- Ordinary Portland Cement (OPC) Tipe I – cepat kering dan kuat untuk beton bertingkat.
- OPC Tipe II – tahan terhadap lingkungan asam dengan panas hidrasi sedang.
- OPC Tipe V – memiliki ketahanan tinggi terhadap asam sulfat dan cocok untuk konstruksi bawah air.
Menurut Aprizal, kehadiran pers digital yang kredibel dan berkompeten menjadi kunci penting dalam menghadapi derasnya arus informasi dan melawan disinformasi di ruang publik.
“Kami siap berkolaborasi dengan PJS, baik dalam pelaksanaan UKW, pelatihan jurnalistik, maupun kegiatan lain yang dapat meningkatkan kapasitas wartawan di Sumsel,” tegasnya.
Sinergi Menuju Jurnalisme Sehat dan Konstruktif
Pertemuan tersebut diakhiri dengan kesepahaman bahwa profesionalisme pers dan transparansi industri harus berjalan beriringan. Baik PJS Sumsel maupun PT Semen Baturaja sepakat untuk terus menjalin komunikasi dan membuka ruang kerja sama yang lebih konkret di masa mendatang.
Langkah ini menjadi bagian penting dalam membangun ekosistem jurnalisme yang sehat, independen, dan konstruktif di Bumi Sriwijaya. Kolaborasi antara dunia industri dan media diharapkan menjadi teladan bagi daerah lain, bahwa kerja sama yang baik dapat melahirkan perubahan positif bagi masyarakat serta memperkuat fondasi pers yang beretika dan berdaya saing. (agus)