
BANYUASIN, cimutnews.co.id – Keberhasilan menjaga keamanan dan ketertiban bukan semata hasil kerja aparat, tetapi juga cerminan kekuatan kolaborasi antara kepolisian, masyarakat, tokoh lokal, dan media. Hal inilah yang disampaikan Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo dalam kegiatan Coffee Morning bersama awak media, Selasa (8/7/2025), sebagai bagian dari rilis bulanan capaian kinerja Polres Banyuasin selama Juni 2025.
“Keberhasilan ini adalah capaian bersama. Polres Banyuasin sangat terbantu oleh dukungan masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta rekan-rekan media,” ujar AKBP Ruri Prastowo di hadapan para peserta coffee morning.
Pernyataan tersebut menegaskan bahwa keamanan adalah tanggung jawab kolektif, bukan hanya tugas kepolisian.
Warga Serahkan 10 Senpi Rakitan, Satu Laras Panjang
Salah satu pencapaian yang paling mencuri perhatian adalah penyerahan sukarela 10 senjata api rakitan, termasuk satu pucuk senjata laras panjang, oleh warga kepada pihak kepolisian. Langkah ini dinilai sebagai indikasi positif meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya kepemilikan senjata ilegal dan pentingnya menciptakan kehidupan yang damai tanpa kekerasan.
“Kami sangat mengapresiasi partisipasi warga. Ini bukan hanya tindakan hukum, tetapi bentuk komitmen masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman,” tambah Kapolres.
Satres Narkoba Ungkap 15 Kasus, 16 Tersangka Ditangkap
Sementara itu, Satres Narkoba Polres Banyuasin mencatat capaian signifikan dengan mengungkap 15 kasus peredaran narkotika selama bulan Juni. Dari pengungkapan tersebut, 16 orang tersangka berhasil diamankan, termasuk satu orang perempuan.
Barang bukti yang berhasil disita antara lain 69,53 gram sabu-sabu dan 59 butir pil ekstasi. Kapolres menyebut, jika dikalkulasi berdasarkan estimasi dampak penyebaran, maka pihaknya berhasil menyelamatkan sekitar 280.000 jiwa dari bahaya penyalahgunaan narkoba.
“Perang terhadap narkoba harus terus digelorakan. Kami tidak bisa bekerja sendiri. Butuh peran serta seluruh elemen masyarakat,” tegasnya.
Kriminal Umum Ditindak Cepat dan Tepat
Tak hanya fokus pada narkotika, jajaran Satreskrim Polres Banyuasin juga sigap dalam menangani berbagai tindak pidana lainnya. Kasus-kasus seperti penganiayaan, penggelapan jabatan, hingga persetubuhan anak di bawah umur ditangani dengan pendekatan profesional dan responsif.
Penanganan cepat ini menjadi bukti nyata bahwa kepolisian tetap memprioritaskan perlindungan hukum dan rasa keadilan bagi seluruh warga.
Ajak Media dan Publik Jadi Mitra Strategis
Menutup sesi pemaparan, Kapolres kembali mengajak masyarakat dan media untuk terus aktif dalam memberikan informasi dan membangun jejaring pengawasan sosial.
“Jika ada indikasi peredaran narkoba, mohon segera laporkan. Keterlibatan masyarakat dan media sangat kami butuhkan,” katanya.
Banyuasin Aman adalah Tanggung Jawab Bersama
Dengan semangat partisipatif dan kolaboratif, masyarakat Banyuasin kini bukan hanya sebagai penerima perlindungan, melainkan juga menjadi bagian penting dari solusi atas persoalan keamanan.
Keberhasilan Polres Banyuasin selama Juni 2025 ini menjadi contoh konkret sinergi positif antara aparat dan warga, demi terwujudnya Kabupaten Banyuasin yang aman, damai, dan bersih dari narkoba serta kriminalitas. (*)
Laporan: Redaksi
Editor: cimutnews.co.id