Beranda Palembang Ziarah Nasional di TMP Ksatria Ksetra Siguntang: TNI Sumsel Kenang Jasa Pahlawan...

Ziarah Nasional di TMP Ksatria Ksetra Siguntang: TNI Sumsel Kenang Jasa Pahlawan di HUT ke-80

12
0
Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH), Kolonel Pnb Zulfikri Arif Purba, bersama Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis dan Danlanal Palembang Kolonel Laut (P) Faisal saat menabur bunga di Taman Makam Pahlawan Ksatria Ksetra Siguntang, Palembang, dalam rangka ziarah nasional HUT TNI ke-80, (4/10/2025).

Palembang, cimutnews.co.id — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), jajaran TNI di wilayah Sumatera Selatan menggelar ziarah nasional di Taman Makam Pahlawan (TMP) Ksatria Ksetra Siguntang, Palembang, (4/10/2025).

Kegiatan yang penuh khidmat ini dipimpin langsung oleh Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH), Kolonel Pnb Zulfikri Arif Purba, S.Sos., M.Si. (NSSS), didampingi Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis, M.D.A., serta Danlanal Palembang Kolonel Laut (P) Faisal, M.Tr.Hanla., M.M., CRMP.

Turut hadir jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumatera Selatan, pejabat TNI-Polri, serta para tokoh masyarakat. Upacara ziarah nasional ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan resmi menjelang peringatan puncak HUT TNI ke-80 yang akan digelar secara nasional pada 5 Oktober 2025.

Menghormati Jasa Para Pahlawan

Suasana hening menyelimuti TMP Ksatria Ksetra Siguntang pagi itu. Ratusan prajurit dari berbagai matra TNI—darat, laut, dan udara—berbaris rapi untuk memberi penghormatan kepada arwah para pahlawan yang telah gugur memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Rangkaian acara dimulai dengan penghormatan kepada arwah pahlawan, dilanjutkan dengan mengheningkan cipta yang dipimpin oleh Kolonel Pnb Zulfikri Arif Purba. Setelah itu, dilakukan peletakan karangan bunga di tugu makam pahlawan, dan ditutup dengan tabur bunga di sejumlah pusara para pejuang bangsa.

“Perjuangan para pendahulu kita adalah pondasi berdirinya bangsa ini. Melalui ziarah nasional, kita diajak untuk tidak melupakan jasa para pahlawan, sekaligus meneguhkan komitmen sebagai prajurit TNI untuk selalu menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI,” ujar Kolonel Zulfikri Arif Purba usai prosesi tabur bunga.

Menurutnya, kegiatan ziarah bukan sekadar tradisi atau seremoni tahunan, melainkan wujud nyata penghormatan dan refleksi nilai-nilai patriotisme yang harus terus diwariskan kepada generasi penerus bangsa.

Makna Ziarah Nasional bagi Prajurit TNI

Ziarah nasional menjadi salah satu agenda penting dalam setiap peringatan HUT TNI. Tradisi ini memiliki makna mendalam sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan terhadap jasa para pahlawan, sekaligus pengingat bagi seluruh prajurit akan tugas besar mereka menjaga kedaulatan bangsa.

TNI sebagai penjaga keamanan negara dituntut tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga memiliki jiwa nasionalisme yang kokoh. Melalui kegiatan ziarah seperti ini, para prajurit diingatkan untuk selalu meneladani semangat juang, pengorbanan, dan keikhlasan para pahlawan yang telah mendahului mereka.

“Generasi saat ini harus memahami bahwa kemerdekaan tidak diraih dengan mudah. Tugas kita adalah menjaga warisan itu dengan pengabdian dan profesionalisme,” tambah Kolonel Zulfikri.

Dihadiri Unsur Forkopimda dan Organisasi Wanita TNI

Kegiatan ziarah ini juga dihadiri oleh Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 10/D.I Lanud SMH, Ny. Lia Zulfikri Arif Purba, bersama jajaran pengurus yang turut memberikan penghormatan kepada para pahlawan.

Selain itu, hadir pula Kepala Oditurat Militer I-05 Palembang, Kolonel Kum Eni Sulisdawati, S.H., serta sejumlah pejabat sipil dari lingkungan pemerintahan daerah dan perwakilan organisasi wanita TNI lainnya.

Keterlibatan berbagai unsur dalam kegiatan ini menjadi simbol solidaritas dan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, serta masyarakat dalam menjaga semangat kebangsaan.

“Ziarah seperti ini bukan hanya untuk mengenang, tetapi juga menjadi momentum memperkuat rasa persaudaraan dan kebersamaan lintas instansi,” ungkap salah satu peserta yang hadir dalam upacara tersebut.

Meneguhkan Semangat Pengabdian

Menjelang usia ke-80 tahun, TNI terus menunjukkan eksistensinya sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Tema HUT TNI ke-80 tahun ini, “TNI Patriot NKRI, Pengawal Demokrasi untuk Indonesia Maju,” menjadi refleksi dari komitmen TNI untuk terus bertransformasi menjadi institusi yang profesional, modern, dan dekat dengan rakyat.

Ziarah nasional di Palembang pun menjadi momentum untuk menegaskan kembali bahwa semangat juang para pahlawan harus terus menjadi napas pengabdian seluruh anggota TNI dalam menjalankan tugas di berbagai medan.

Bagi masyarakat Sumatera Selatan, kegiatan ini juga menjadi pengingat bahwa perjuangan mempertahankan kemerdekaan harus terus diterjemahkan dalam kehidupan sehari-hari—melalui kerja keras, semangat gotong royong, dan cinta terhadap tanah air.

Menyongsong HUT TNI ke-80

Sebagai bagian dari rangkaian HUT ke-80, berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan juga digelar oleh satuan TNI di wilayah Sumatera Selatan, mulai dari bakti sosial, donor darah, hingga karya bakti pembersihan lingkungan.

Semua kegiatan tersebut merupakan bentuk nyata komitmen TNI untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra pembangunan dan pelindung rakyat.

“Semangat juang para pahlawan menjadi motivasi bagi kami untuk terus berbuat yang terbaik bagi bangsa. Ziarah ini bukan akhir dari peringatan, melainkan awal dari tekad baru untuk terus mengabdi,” tutup Kolonel Zulfikri. (poerba)