Beranda Nasional “Kota Blitar Sukses Jadi Tuan Rumah Actions for Earth Global Youth ...

“Kota Blitar Sukses Jadi Tuan Rumah Actions for Earth Global Youth Summit 2025, Dua Perwakilan dari Blitar Sabet Juara”

69
0
BERBAGI
Kegiatan yang bekerjasama dengan Hemispheres Foundation ini merupakan wujud konkret atas komitmen Pemerintah Kota Blitar menanggapi isu-isu global.

Blitar, Cimutnews.co.id- Kota Blitar sukses menjadi tuan rumah penyelenggaraan Actions For Earth Global Youth Summit (GYS) di Balaikota Koesoemo Wicitro, Jumat -Sabtu (14-15/02/2025). Kegiatan
yang bekerjasama dengan Hemispheres Foundation ini merupakan wujud konkret atas komitmen Pemerintah Kota Blitar menanggapi isu-isu global.

Agenda yang dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Blitar, Ir. H. Tjutjuk Sunario, MM dan disambut saat Gala Dinner oleh Walikota Blitar, Drs. H. Santoso, M.Pd merupakan forum global yang diikuti
70 peserta dari berbagai negara untuk berdiskusi dan berkolaborasi dalam menuntaskan isu-isu global.

Diantaranya 15 peserta berasal dari Singapura, Vietnam, Kamboja, Hongkong dan Malaysia, sementara peserta dalam negeri berjumlah 49 yang berasal dari Malang, Kediri, dan Blitar. Tahun ini, tema yang diangkat adalah “Ecological Impact” dengan tagline “A Green Sustainable Global Space with No Boundaries.”

Kota Blitar sukses menjadi tuan rumah penyelenggaraan Actions For Earth Global
Youth Summit (GYS) di Balaikota Koesoemo Wicitro
peserta berasal dari Singapura, Vietnam, Kamboja, Hongkong dan
Malaysia, dan peserta dalam negeri Malang, Kediri, dan Blitar

Dalam sambutannya, Wali Kota Blitar, Drs. H. Santoso, M.Pd, mengapresiasi atas
terselenggarannya Actions for Earth-Global Youth Summit, di Kota Blitar. Walikota Santoso juga menekankan pentingnya forum ini bagi semua peserta untuk berdiskusi, berbagi ide, dan mencari
solusi inovatif terhadap tantangan global yang ada saat ini.

Berbagai kegiatan yang ada, diharapkan dapat mendorong peserta untuk menjadi agen perubahan dan inovator yang
memberikan dampak positif, utamanya dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), yang menjadi ruh dari acara ini.

“Generasi muda memiliki peran strategis dalam mewujudkan agenda global ini dengan membawa perubahan positif di berbagai bidang, mulai dari lingkungan, ekonomi, hingga sosial. Saya yakin pasca acara ini, seluruh peserta akan termotivasi untuk meningkatkan pengetahuan, saling
belajar, memperluas wawasan, dan menginspirasi tindakan kolektif,” ujar Santoso.

Sejalan dengan Walikota Santoso, Wakil Wali Kota Blitar, Ir H. Tjutjuk Sunario, MM juga turut menyampaikan kebanggaannya saat membuka acara, dimana Kota Blitar terpilih sebagai tuan rumahnya. Momentum ini semakin istimewa karena bertepatan dengan peringatan Hari Cinta
Tanah Air yang dirayakan setiap 14 Februari. Peserta dari berbagai negara berkesempatan mengenal lebih dalam nilai budaya dan sejarah Kota Blitar.

“Kami berharap GYS 2025 di Kota Blitar dapat menjadi wadah bagi pemuda lokal untuk berkolaborasi dalam program- program internasional, khususnya di bidang riset dan pengembangan teknologi.Melalui forum ini, para pemuda dari berbagai negara dapat berbagi ide dan mendiskusikan isu-isu global, seperti ekologi, perubahan iklim, serta pemanasan global. Kegiatan ini tentunya akan menjadi pengalaman berharga bagi generasi muda kita,” ujar Tjutjuk Sunario.

Sementara itu, Ann Phua, President dan Founder Hemispheres Foundation selaku Ketua Yayasan Penyelenggara, menjelaskan bahwa Global Youth Summit telah diselenggarakan sejak tahun
2014. Forum ini bertujuan untuk mendorong partisipan dari berbagai negara dalam mengambil langkah nyata serta memaparkan inovasi di bidang yang selaras dengan 17 poin Sustainable
Development Goals (SDGs). Ann juga menyampaikan rasa senangnya Kota Blitar menjadi tuan rumah.

“Kami hadir dengan aksi peduli global, dan memilih tanggal pelaksanaan ini agar peserta bisa terlibat langsung dalam pertunjukan drama kolosal PETA. Ini adalah kesempatan luar biasa bagi
mereka untuk memahami lebih dalam sejarah serta kebudayaan lokal dan akan menjadi momen yang tidak terlupakan bagi kami dan seluruh delegasi tentunya,” ungkap Ann.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, para peserta juga diajak kunjungan lapangan ke Kampung Proklim RW.09 Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, untuk melihat berbagai
inovasi lingkungan yang telah diterapkan masyarakat. Diantaranya pemanfaatan Solar Panel sebagai sumber energi ramah lingkungan, Bank Sampah yang berperan dalam pengelolaan limbah serta mendukung ekonomi sirkular melalui daur ulang, Inovasi pembuatan pakan ternak
dari limbah makanan, dan peran Kelompok Wanita Tani dalam mendukung ketahanan pangan lokal.

Di akhir kegiatan, diumumkan para pemenang dari dua kategori kompetisi yang digelar dalam GYS 2025. Untuk kategori Junior, Juara 1 diraih oleh Vietnam, Juara 2 oleh Indonesia (SMPK
Yohanes Gabriel Blitar), dan Juara 3 oleh Indonesia (Theo Andra Blitar ). Sementara itu, dalam kategori Senior, Juara 1 diraih oleh Cambodia, Juara 2 oleh Malaysia, dan Juara 3 oleh Indonesia (Seno – SMAN 3 Malang).

Simardev Singh Sandhu, salah satu delegasi dari Malaysia, menyampaikan kesannya terhadap acara ini. Ia terkesima dengan keramahan dan keindahan Kota Blitar serta merasa sangat bersyukur bisa berada di Kota Blitar.

Menurutnya, memori yang tidak terlupakan saat mengikuti GYS 2025 adalah bisa berbicara dengan warga lokal Kota Blitar. Ia berharap ke depan akan semakin banyak peserta yang bergabung, khususnya dari Indonesia dan Malaysia.

Sebagai informasi, rangkaian GYS 2025 akan berlangsung di tiga daerah, dimulai di Kota Blitar pada 14 Februari 2025, dilanjutkan di Kabupaten Blitar dan Kota Malang pada 15–17 Februari 2025. Melalui kegiatan ini diharapkan juga dapat memberikan manfaat bagi Kota Blitar, khususnya dalam upaya promosi di sektor ekonomi kreatif.

Penulis : Frins Maurins

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here